Closed-circuit television (CCTV) atau video surveillance adalah sebuah sistem pengawasan yang menggunakan kamera video untuk mengirim gambar ke tempat tertentu dalam sebuah sistem pengawasan yang terbatas.
Tidak seperti TV pada umumnya CCTV ditransmisikan hanya ke tujuan tertentu dan bersifat tertutup /rahasia (closed circuit) baik menggunakan signal digital atau analog. Penggunaan jenis kamera video apapun dan dimanapun yang bertujuan untuk mengawasi bisa diartikan sebagai CCTV, mulai dari toko, bank, sekolah, rumah sakit, hotel, bandara dan tempat-tempat yang memerlukan pengawasan keamanan lainnya bahkan di rumah pribadi.
Berikut beberapa komponen pemasangan CCTV sehingga CCTV dapat dioperasikan.
Kamera CCTV
Jenis kamera yang digunakan dalam sistem CCTV merupakan kamera yang telah dirancang khusus agar mudah dipasang dimanapun dan tahan dengan kondisi sekitar objek yang diawasi. Biasanya terdapat dua jenis kamera CCTV berdasarkan tempat pemasangannya. Yaitu kamera CCTV Indoor untuk di dalam ruangan dan kamera CCTV Outdoor untuk pemasangan di luar ruangan.
Fungsi : Kamera merupakan komponen yang berdekatan langsung dengan objek yang akan diawasi, kamera akan menerima informasi objek (yang berbentuk video) dan meneruskan informasi ke DVR untuk diolah lebih lanjut.
Untuk berbagai macam kamera beserta spesifikasinya dapat dilihat di sini https://cctvbalikpapan.id/kategori-produk/kamera-cctv/
DVR (Digital Video Recorder)
Semua kamera CCTV yang terpasang akan dikoneksikan terlebih dulu ke DVR , DVR merupakan otak/pusat dari sistem CCTV (boleh juga disebut sebagai CPU/Komputer nya sistem CCTV).
Fungsi DVR : DVR berfungsi sebagai pengolah Informasi yang diterima dari kamera cctv dan sensor, untuk disimpan pada storage (HDD,NAS atau Cloud) atau untuk diteruskan ke sistem monitoring secara digital ataupun analog.
Informasi yang telah tersimpan pada media storage/penyimpan bisa diputar ulang untuk melihat kejadian yang telah berlalu.
Berbagai tipe DVR dan spesifikasinya dapat dilihat di sini https://cctvbalikpapan.id/kategori-produk/dvr/
Media Penyimpan/Storage/Harddisk (HDD,SSD,NAS,Cloud) Khusus CCTV
Informasi kejadian yang diterima oleh DVR akan diolah dan disimpan dalam media penyimpan (Harddisk,NAS,Cloud) dengan format tertentu dengan tujuan agar kejadian lampau bisa diputar ulang dan dilihat sebagai bahan observasi.
Fungsi Storage : Media penyimpan atau storage device yang bisa berupa HDD,SSD,NAS atau Cloud storage diperlukan oleh DVR untuk menyimpan informasi yang berasal dari kamera cctv yang telah diproses.
Power Supply CCTV
Fungsi utama power supply adalam memberi aliran listrik tegangan DC 12v untuk menghidupkan CCTV yang terpasang. Jadi kamu hanya perlu 1 power supply khusus CCTV untuk menyelakan 4 – 16 buah CCTV yang terpasang.
Kabel CCTV + Power
Kabel CCTV + Power yaitu kabel coaxial yang telah menjadi satu (bersebelahan/menempel) dengan kabel powernya sehingga penggunaan kabel untuk penghubungan perangkat lebih rapi.
Fungsi Kabel CCTV + Power : Kabel CCTV yaitu kabel coaxial menghubungkan setiap kamera dengan DVR untuk pendistribusian data dari kamera ke DVR. Sedangkan kabel power berfungsi sebagai pendistribusi power/tenaga listrik dari power supply ke setiap kamera.
Konektor CCTV
Konektor BNC untuk menyambungkan kabel coaxial dengan kamera CCTV dan DVR.
Konektor DC untuk menyambungkan kabel power dengan kamera CCTV dan power supply.